Day 2 di Anyer Beachhhh!!!.....
Excited banget buat hari ini karena pagi - pagi kita punya planning buat snorkling. Dhie dengan sepupu yang lain sudah siap - siap untuk snorkling. Jam 8, jam 9 sampe jam 10 tidak ada tanda - tanda bahwa snorkling akan dilaksanakan karena si mas tukang snorkling-nya lagi sholat. Ini semua gara - gara lebaran yang diundur satu hari jadinya dalam hal liburan pun kena effect-nya. Akhirnya batal buat nyobain snorkling di Anyer pertama kalinya karena sebelumnya belum pernah ada water sport seperti snorkling di Anyer.
Akhirnya pagi hari di Day 2 dilewatkan dengan breakfast dan bersantai ria seperti bermain ipad, kartu dan hal - hal ringan lainnya. Breakfast di Day 2, Dhie lewatkan dengan breakfast di hotel sama kaya waktu dinner-nya karena dapet tiket yang telah diberi jatah kuota sama hotel-nya. Breakfast-nya tidak mengecewakan dan puas banget karena banyak banget pilihan makanannya. Dhie started tentunya dengan makanan berat seperti nasi goreng dengan lauk pauk yang terhitung berat yah selayaknya makanan prasmanan di suatu pernikahan. After that, Dhie lanjut ke makanan yang kalau di pernikahan di sebut makanan pinggiran, Dhie makan omelet, roti oles, roti croissant, roti kismis, koko crunch with milk, black forest, dan tentunya disertai dengan minuman berwarna seperti juice semangka, sirsak, anggur and orange juice. Pokoknya nikmat banget dah breakfastnya kalau kata orang jawa mah "wareg" hahaha
After breakfast, saudara Dhie ada yang ngajakin untuk nonton video lawakan dengan menggunakan bahasa sunda. Ini adalah salah satu moment ter-boring di Anyer, sebetulnya Dhie dan beberapa sepupu Dhie sudah tidak mau ikut hanya dipaksa dengan my brother katanya sih buat ngeramein acaranya, but sudah sampai tempat dimana kita bisa nonton video-nya yang ada Dhie malah tidur karena ngantuk hahahaha... dan boring banget walaupun Dhie harus akui di beberapa moment ada moment yang lucu di video-nya, tetapi tetap saja dari awal Dhie sudah malas karena masa jauh - jauh ke anyer untuk melakukan hal ini, what a boring thing.
Akhirnya Dhie dan beberapa sepupu Dhie memutuskan untuk keluar dari tempat nonton DVD dan kita lebih milih belanja di pinggir pantai Anyer. ada yang hunting baju pantai, celana pantai sampai ke pernak - pernik laut. Kalau Dhie tentu saja mencari celana pantai karena Dhie cukup senang dengan celana pantai jadi Dhie coba melihat - lihat saja apakah ada celana pantai denagn corak yang Dhie suka atau tidak dan ternyata Dhie menemukan satu corak yang Dhie cukup suka dan sesuai dengan model yang Dhie inginkan yaitu menggunakan tali dan bukan dengan tali karet. After beres belanja, kita sempet meng-istirahatkan diri dengan minum es kelapa muda, airnya seger hanya saja daging kelapanya hanya banyak dibagian atas, semakin ke dalam dan ke bawah semakin tidak ada dagingnya. Setelah es kelapa muda-nya habis, kita berjalan pulang sambil berfoto - foto ria di sepanjang pinggir pantai Anyer.
Sampai di hotel yang dilakukan adalah maen kartu n maen ipad. Nah di hari ini dimana Dhie maen game yang namanya "Tap The Frog" di ipad sepupu Dhie. Game-nya simple banget, tapi entah kenapa game-nya itu bikin geregetan dan pengen maen - maen dan coba terus terus dan terus sampai kita bisa mecahin rekornya. Tap The Frog sendiri terdiri dari beberapa game kecil di dalamnya tentunya main karakter-nya kodok, ada tentang pompa kodok jadi besar, ada perhitungan yand kita jawab dengan benar atau salah, ada yang dimana kodoknya berubah warna dan pada saat berubah kita harus click kodoknya dan diitung berapa kecepatan kita pada saat perubahan warna tersebut dan masih ada beberapa game lainnya. Game ini jadi lebih rame karena dimainkan ga sama Dhie sendiri tapi sama sepupu Dhie yang lain juga jadinya saingan untuk memecahkan rekor, rame banget pada saat saling memecahkan rekor. Awalnya Dhie sempat memecahkan rekor kurang lebih di 4 game dan sempat di saingi oleh sepupu Dhie, jadinya Dhie cuma ada 2 game, but akhirnya Dhie pecahkan beberapa game lagi jadinya pada saat Dhie terakhir main ada sekitar 6 game yang berhasil Dhie torehkan hahahaha... *sombong amat yah saya, maaf yah kalau terkesan sombong hehehe
Nah ini dia moment yang paling rame pada saat di Anyer Beach yaitu maen di pantai di day 2. Woaahhh asyik banget dahhhh.... dimulai dari maen - maen di pantai terus balik ke kolam renang dulu karena sepi yang dikenal karena sepupunya belm ready buat ke pantai. Terus after mereka ready, balik lagi ke pantai dan langsung maen banana boat. Pada saat play banana boat hanya dijatuhkan dua kali, hanya saja kita cukup bikin kesel sang pengendara boat-nya karena kita nge-joke mulu di atas banana boat-nya. Dari awal mula, udah ngebalikin boat-nya, jatuh-in sepupu - sepupu dengan didorong dorong dan semacamnya sampe marah si pengendara boatnya. Sampai setelah dijatohin sekali, salah satu beach boy-nya ikutan naik di banana boat, padahal banana boat-nya menurut Dhie sudah full capacity karena pegangan-nya cuma lima dan yang duduk di banana boat-nya sudah bereenam jadinya ditambah satu lagi jadinya tujuh ckckck... itu karena si pengendara boat-nya ga mau kalo tali pegangan di banana boat-nya ada yang putus lagi hahahaha...
After play banana boat, Dhie sama dua sepupu Dhie play water sport yang lain yaitu boat kaya selancar angin, tapi kapasitasnya lebih dari satu tepatnya untuk empat orang paling maksimum. Katanya sih se-jam main water sport ini, hanya saja tidak tahu apakah itu benar atau tidak, ketika lagi di atas boat-nya kerasa lama dan si bapak-nya bilang se-jam, hanya kata my brother ga sampai sejam, ya sudahlah. However, Dhie main water sport ini pun sudah terasa lama karena jujur kalao ditambah waktunya lagi pun Dhie ga mau karena terlalu bosan, jadinya lebih baik dengan waktu yang diberikan bapak-nya karena pas. Jadi di boat yang kaya selancar angin itu kita diajarin cara ngendarain boat-nya terus dibawah ke spot - spot yang bagus untuk dilihat seperti tempat yang ada karangnya sampe nongol (kelihatan) di atas pantai, ke tempat tambak ikan dan bahkan sampai ke tengah laut yang dimana jauh sekali dari daratan. Di tengah laut tersebut kita dikasih kesempatan untuk berenang di laut dan sempat mengeluarkan celotehan untuk ke tepi pantai dengan berenang (what an insane idea karena itu sangat tidak mungki, jauh banget, yang ada kecapean di jalan hahahaha). Pada saat berenang ada bagian laut yang aneh karena tiba - tiba airnya jadi hangat terus badan Dhie jadi terasa perih and gatal - gatal. So Dhie mutusin n berpendapat untuk kembali ke atas boat sesegera mungkin. After that, Dhie dan kedua sepupu Dhie diturunkan di tepi pantai.
After main boat yang namanya kaga jelas, Dhie lanjut main ke papan seluncuran. Inilah moment yang paling rame, lucu and seru karena hampir seluruh keluarga Dhie yang sepantaran ikutan main malahan sampe ibu - ibu dan bapak - bapaknya pun ikutan jadinya banyak banget yang ikutan main di pantai baik yang pake papan seluncur maupun tidak. Kita menghabiskan waktu sampai sore dengan bermain permainan ini, dua jempol buat keseruannya. Salah satu moment yang Dhie tidak bisa dilupain adalah pada saat Dhie nabrak kepala istri sepupu Dhie pada saat Dhie meluncur dengan papan seluncur pada saat ada ombak besar, yang lebih lucunya lagi after nabrak Dhie banting papan-nya ke kanan dan di kanan ada kakak ipar Dhie jadinya Dhie berseluncur di atas badan dia hahahahahaha Dhie pikir Dhie dah nabrak dan nyerempet seluruh badannya, tetapi untungnya dia tidak merasa ada yang nabrak, jadinya lucu saja bahwa Dhie berseluncur diatas badan kakak ipar Dhie hahaha...
Dhie main sampai akhir dengan koko Dhie dan salah satu sepupu Dhie yang dimana istrinya sempat "kejedug" (tersentuh) dengan papan seluncur Dhie. After that, kami lanjut ke kolam renang yang dimana di kolam renang tersebut sudah ada sepupu - sepupu yang lain yang sedang berenang dan nonton adegan pertarungan perang bantal di atas bambu panjang. Ini adalah moment yang rame juga walaupun Dhie tidak ikutan main, tetapi Dhie merasakan keseruannya karena sepupu Dhie yang dimana sang juara bertahan tarung dengan penghuni hotel lainnya, makanya jadi seru akhirnya sepupu Dhie sempat ditumbangkan dengan penghuni lain but sepupu Dhie ga nyerah gitu aja, dia tidak lama dari itu naik kembali dan tempur kembali dan memenangkan pertandingan jadi kedudukannya seimbang. Sepupu Dhie yang duduk di 3 SMP pun ikut tempur dengan tentunya lawan yang sepadan dengan dirinya dan sepupu Dhie menang walaupun di next battle, sepupu Dhie yang terbilang masih remaja harus kalah. Ada beberapa video yang Dhie rekam kalo memungkinan akan Dhie upload ke dalam blog ini.
After that, kita mandi, dinner dan tentunya Dhie dinner di hotel lagi. Again! makanannya ga enak, but untung buahnya lumayan menghibur karena semangka-nya banyak airnya dan bikin seger. Next moment adalah pesta kembang api untuk terakhir kalinya jadi stock kembang api yang kita punya dihabiskan malam itu dan Thanks GOD pada saat moment ini suara Dhie sudah kembali dan tidak serak lagi, jadi maen di pantai dan kolam renang bukan bikin makin parah tetapi malah membuat semakin membaik hahahaha.... pesta kembang api-nya menyenangkan walaupun pada saat diawalnya sempet kesal karena tempat enak untuk lihat firework-nya diambil oleh sebuah keluarga yang dimana mereka menyalakan kembang api disitu padahal tempat tersebut bukanlah tempat yang pantas untuk menyalakan kembang api yang meledak diatas kalau air mancur dan kembang api yang tidak meledak keatas masih tidak apa apa, ini yang meledak ke atas main disitu jadinya kan yang ada kita yang jadi penonton serem bagaimana kalau meledak di bawah bisa - bisa kita jadi korbannya, parah!.
Jadinya kita tidak bisa menonton dari dalam hotel, jadinya kita ke daerah pantai dan untungnya disana ada sebuah tempat duduk yang cukup lebar dari kayu yang dimana tempatnya cukup oke untuk melihat firework. Ternyata tempat yang kita pilih pun tidak terlalu baik karena kita dikeliling dengan ke-khawatir-an yang dimana di kiri dan kanan kita banyak yang menyalakan kembang api yang meledak di langit.... hhhmmm annoying condition. Akhirnya pesta fireworks pun berjalan dengan lancar, walaupun pada saat di moment akhir ada kejadian yang tidak diinginkan yaitu firework-nya meledak di bawah jadinya moment yang cukup mengejutkan dan petasan tersebut adalah petasan yang dipasang oleh saudara Dhie, fiuh untungnya tidak ada korban karena petasan lodong yang kita pasang tidak dipegang tangan, tetapi diikat ke gawang futsal, akhirnya gawang futsal-nya yang rusak hahaha..... cukup mengagetkan moment ini karena bunga api-nya meledak cukup besar di bawah dan saudara Dhie yang memasang petasa tersebut lari - lari menuju ke tempat Dhie nonton karena kalau tidak mungkin mereka akan kena percikan-nya
kehancuran gawang futsal akibat petasan lodong yang meledak dibawah
Selanjutnya kita hantam lagi tempat restaurant hotel-nya karena for the last time kita mau karaoke again dan untuk kali ini personel-nya bukan hanya bertiga cowok kemarin tetapi lebih banyak participant-nya. My brother wife dan istri yang Dhie hantam kepalanya pas maen papan seluncur memulai karaoke malam ini, setelah itu dilanjutkan dengan hampir seluruh sepupu Dhie yang sepantaran termasuk Dhie. Pada kondisi ini suara Dhie sudah hilang lagi karena teriak - teriak pada saat fireworks party dan teriak - teriak pada saat mendorong - dorong para sepupu Dhie untuk maju ke depan untuk karaoke.
After karoke, kegiatan di Anyer sudahlah berakhir dan kegiatan yang terakhir dilakukan adalah nonton TV bersama dan film yang ditonton adalah film Kickass. After film itu selesai, semua kembali ke kamar masing - masing untuk tidur.
Di day 3 tidak banyak hal yang dilakukan karena keluarga Dhie pulang di jam yang cukup pagi jadi dari bangun pagi terus mandi terus breakfast roti dan tidak lama dari itu kami pulang. Again Dhie yang bawa mobil menuju ke Bogor jadinya Dhie harus menghadapi jalan yang super rusak lagi, but asyik banget pada saat bawa di tol karena sepi bangettttt......
That's all my story dimana Dhie pada saat libur lebaran di Anyer Beach...
See ya guysssss
No comments:
Post a Comment